Sahabat HomeSchooling, dalam agama Islam, ada dua konsep penting yang sering dibicarakan yaitu qada dan qadar. Namun, tidak semua orang memahami dengan baik konsep ini. Oleh karena itu, dalam artikel ini, saya akan menjelaskan pengertian qada dan qadar secara lengkap untuk Sahabat HomeSchooling.
Pengertian Qada dan Qadar
Qada dan qadar berhubungan dengan keimanan dan kepercayaan seseorang terhadap Allah. Qada adalah ketetapan Allah yang telah terjadi, sedangkan qadar adalah ketetapan Allah terhadap masa depan. Dalam Al-Quran, qadar dan qada sering kali disebutkan sebagai bagian dari keimanan seseorang kepada Allah.
Dalam surah Al-Furqan ayat 2, Allah berfirman, “Dia yang mempunyai kerajaan langit dan bumi, dan Dia tidak mempunyai anak dan tidak mempunyai sekutu dalam menguasai kerajaan itu. Dia menciptakan segala sesuatu dan menetapkan takdirnya dengan sebaik-baiknya.”
Di sini jelas bahwa Allah-lah yang menentukan takdir manusia dan semua hal di dunia ini. Karena itu, qada dan qadar sangat penting untuk dipahami dalam agama Islam.
Qada
Qada adalah ketetapan Allah yang telah terjadi. Artinya, sudah tidak bisa diubah lagi. Contohnya, kematian seseorang. Ketika seseorang sudah meninggal, maka itu adalah qada yang sudah ditentukan oleh Allah dan tidak bisa diubah lagi.
Menurut Imam Al-Ghazali, qada terdiri dari dua hal yaitu qada’ al-muallaq dan qada’ al-mubram.
Qada’ al-Muallaq
Qada’ al-muallaq adalah ketetapan Allah yang masih mungkin bisa diubah. Contohnya, ketika seseorang sakit, maka Allah telah menentukan kesembuhan bagi orang tersebut. Namun, masih mungkin kesembuhan itu terjadi atau tidak terjadi. Jadi, qada’ al-muallaq bersifat fleksibel dan bisa berubah tergantung pada keadaan.
Qada’ al-Mubram
Qada’ al-mubram adalah ketetapan Allah yang sudah pasti terjadi. Contohnya, kematian seseorang. Ketika seseorang meninggal, maka itu sudah pasti terjadi dan tidak bisa diubah lagi. Oleh karena itu, qada’ al-mubram bersifat kaku dan tidak bisa berubah.
Qadar
Qadar adalah ketetapan Allah terhadap masa depan. Artinya, Allah-lah yang menentukan apa yang akan terjadi pada masa depan. Contohnya, Allah sudah menentukan hidup dan mati setiap makhluk hidup di dunia ini. Namun, manusia tidak mengetahui apa yang akan terjadi di masa depan sehingga harus berserah diri dan berusaha sebaik mungkin dalam menjalani hidup.
Bagaimana Memahami Qada dan Qadar?
Memahami qada dan qadar tidaklah mudah. Namun, ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk memahaminya.
Membaca Al-Quran
Banyak ayat dalam Al-Quran yang membahas tentang qada dan qadar. Dengan membaca Al-Quran, kita bisa memahami konsep ini lebih baik.
Melakukan Ibadah
Melakukan ibadah juga bisa membantu kita memahami qada dan qadar. Dengan beribadah, kita bisa merasakan kehadiran Allah dalam hidup kita dan memperkuat iman kita.
Berserah Diri Kepada Allah
Kita harus selalu berserah diri kepada Allah dan mempercayakan segala hal pada-Nya. Dengan berserah diri, kita bisa merasa tenang dan yakin bahwa semua yang terjadi adalah kehendak Allah.
FAQ
| No. | Pertanyaan | Jawaban |
|---|---|---|
| 1 | Apa itu qada? | Qada adalah ketetapan Allah yang telah terjadi. |
| 2 | Apa itu qadar? | Qadar adalah ketetapan Allah terhadap masa depan. |
| 3 | Bagaimana memahami qada dan qadar? | Membaca Al-Quran, melakukan ibadah, dan berserah diri kepada Allah. |
Kesimpulan
Qada dan qadar adalah konsep yang penting dalam agama Islam. Qada adalah ketetapan Allah yang telah terjadi, sedangkan qadar adalah ketetapan Allah terhadap masa depan. Kita harus memahami konsep ini dengan baik agar bisa menjalani hidup dengan tenang dan yakin bahwa semuanya adalah kehendak Allah. Semoga artikel ini bisa membantu Sahabat HomeSchooling untuk memahami lebih dalam tentang qada dan qadar.